Menjadi Ibu Profesional, Kebanggaan Keluarga
Friday, February 03, 2017Apa itu Ibu Profesional?
Ibu Profesional adalah seorang perempuan yang bangga akan profesinya sebagai pendidik utama dan pertama bagi anak-anaknya & yang senantiasa memantaskan diri dengan berbagai ilmu agar bisa bersungguh-sungguh mengelola keluarga dan mendidik anaknya dengan kualitas yang sangat baik.
(Sumber: IIP)
Menjadi ibu profesional kebanggaan keluarga adalah cita-cita saya saat ini. Menjadi istri yang didambakan suami, menjadi ibu yang selalu bisa diandalkan & dibanggakan oleh anak-anak, serta menjadi pribadi yang sholehah yang senantiasa bersyukur, semangat dan tetap bisa produktif berkarya. Aamiin... :)
Dan...indikator profesionalisme perempuan bagi saya sebagai berikut:
A. Sebagai Individu
Untuk membentuk pribadi yang sholehah:
1. Sholat wajib di awal waktu, segera bersiap menunaikan ketika adzan selesai berkumandang
2. Sholat sunnah rawatib setiap sholat 5 waktu. Minimal sebelum Shubuh.
3. Sholat tahajud ketika terbangun tengah malam. Apabila masih terjaga sampai malam (belum tidur) karena begadang lakukan sholat dulu sebelum tidur.
4. Membaca dzikir pagi sehabis sholat shubuh & membaca dzikir petang sehabis sholat maghrib.
5. Sholat Dhuha 4 rakaat jam 9 setiap hari
6. Datang ke acara pengajian seminggu sekali di komplek rumah
7. Datang ke acara pengajian sebulan sekali di masjid-masjid. Saya menyebutnya safari masjid.
7. Membaca Al Quran minimal 1 lembar sehabis sholat wajib.
Untuk membentuk pribadi yang sehat, semangat dan produktif:
1. Bangun pagi jam 4 sebelum Shubuh
2. Minum 8 gelas air setiap hari
3. Membaca 1 buah buku baru/lama dalam sebulan
4. Membaca majalah parenting 1 pcs sebulan
5. Menulis di blog pribadi minimal 1 buah tulisan setiap bulan
6. Berenang 1x seminggu setiap hari Selasa setiap bulan
7. Mengelola toko online malam hari setelah anak-anak tertidur
8. Membalas pesan yang masuk via hp pada saat tidak melakukan aktivitas dengan anak. Stop curi-curi waktu ya....
9. Mengikuti acara seminar atau workshop yang diadakan oleh komunitas
B. Sebagai Istri
1. Menyiapkan sarapan & minuman sebelum suami mulai beraktifitas pagi jam 7
2. Tampil bersih, rapi & wangi setiap saat setiap hari. Sehabis melakukan aktifitas yang sifatnya menguras tenaga seperti memasak dll, pastikan pakaian & bau badan tidak tercium bau yang tidak sedap dengan ganti pakaian.
3. Memastikan rumah dalam keadaan rapi, tidak berantakan, barang-barang pada tempatnya setiap saat setiap hari.
4. Mengelola anggaran keuangan selama sebulan sesuai dengan pos-posnya masing-masing.
5. Memastikan pembayaran listrik dan internet pada waktunya. Tidak telat. Listrik setiap awal bulan tanggal 1 & Internet setiap akhir bulan tanggal 20.
6. Tidak cerewet. 😆 Padahal saya ngerasa cerewet pada tempatnya.
7. Jalan-jalan berdua dengan suami sebulan sekali sebagai sarana bertukar pikiran, refreshing
8. Memastikan asupan gizi suami setiap hari
9. Menjadi teman curhat, bertukar pikiran yang baik bagi suami
C. Sebagai Ibu
1. Memastikan asupan gizi anak-anak setiap hari
2. Mengajak ke posyandu setiap awal bulan tanggal 5 (kakak & adik) untuk memantau tumbuh kembang mereka
3. Mengajak si kakak ke acara playdate komunitas homeschooling minimal sebulan sekali
4. Mengajarkan si kakak 1 bulan 1 buku atau 1 materi sampai menguasai/paham
5. Mengajarkan mengaji 1 lembar setiap sore per hari
6. Mengajarkan baca tulis si kakak 1 jam sehari
7. Mengajak bermain di lingkungan komplek untuk mengajarkan sosialisasi
8. Membacakan 1 buah buku yang dipilih setiap malam sebelum tidur
9. Mengajak berenang sekali seminggu
10. Mengajak jalan-jalan/rihlah ke acara masjid atau taman bermain minimal 2x sebulan
Indikator profesionalisme di atas saya buat menggunakan metode SMART yaitu
- Specific (Unik/Detail)
- Measurable (Terukur)
- Achievable (Dapat dicapai)
- Realistic (Berhubungan dengan kondisi sehari-hari)
- Time Bond (Ada batas waktu)
InsyaAllah, semoga bisa konsisten.
0 comments